Postingan

JURNAL REFLEKSI

 Jurnal Refleksi Tanggal: [Tanggal] Hari ini, saya ingin merefleksikan pengalaman saya dalam menjalankan peran sebagai seorang calon guru penggerak. Selama beberapa minggu terakhir, saya telah terlibat dalam berbagai kegiatan pembelajaran dan pemahaman diri. Saya merasa bahwa refleksi ini penting untuk mengembangkan diri saya sebagai seorang guru yang efektif dan berpengaruh. Salah satu hal yang saya pertimbangkan adalah keterampilan saya dalam mengaitkan teori dengan praktik. Selama proses pembelajaran, saya berusaha untuk menghubungkan pengetahuan teoritis dengan situasi nyata di dalam kelas. Saya menyadari bahwa adanya keterhubungan ini dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan. Namun, saya juga menyadari bahwa saya perlu meningkatkan kemampuan saya dalam mengidentifikasi dan menghadapi tantangan yang muncul dalam mengaitkan teori dengan praktik secara efektif. Selain itu, saya ingin mencermati respon emosional saya terhadap situasi pembelajaran. Selama beber

Refleksi 4F: Pengambilan Keputusan di Sekolah Berbasis Nilai-nilai Kebajikan sebagai Pemimpin

Refleksi 4F: Pengambilan Keputusan di Sekolah Berbasis Nilai-nilai Kebajikan sebagai Pemimpin Facts (Fakta): Dalam proses pengambilan keputusan di sekolah berbasis nilai-nilai kebajikan, fakta-fakta memainkan peran penting. Sebagai pemimpin, penting untuk mengumpulkan dan menganalisis fakta-fakta yang relevan terkait dengan situasi atau masalah yang dihadapi. Ini dapat meliputi data akademik, umpan balik siswa, persepsi staf, dan evaluasi kinerja. Memiliki pemahaman yang kuat tentang fakta-fakta ini membantu dalam mengenali kebutuhan siswa, menganalisis situasi dengan akurat, dan membuat keputusan yang berdasarkan bukti. Feelings (Perasaan): Selain mempertimbangkan fakta-fakta, pemimpin yang berbasis nilai-nilai kebajikan juga harus memperhatikan perasaan individu terlibat dalam proses pengambilan keputusan. Menghargai dan mengakui perasaan siswa, guru, dan staf sekolah membantu menciptakan lingkungan yang inklusif dan berempati. Mendengarkan dengan empati, mengedepankan komunikasi yan

Dasar TJKT - Teknologi Microwave Link Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi

Gambar
  Dasar TJKT - Teknologi Microwave Link Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi D i dalam Materi Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Jaringan terdapat materi yang membahas mengenai Perkembangan Teknologi. Berikut ini adalah Materi Dasar TJKT pada Perkembangan Teknologi dengan judul  Perkembangan Teknologi Microwave Link Pada Teknik Komputer dan Telekomunikasi atau (TJKT). Dasar TJKT - Perkembangan Teknologi Microwave Link Pada Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi Daftar Isi : Mengenal Microwave Link Komponen Microwave Link Saluran Pada Microwave Link Definisi dan Singkatan 1. Mengenal Microwave Link Jika kita jalan-jalan dan melihat tower Base Transceiver Station (BTS) dan terdapat seperti Gendang itu bisa disebut dengan,  Microwave Link. Microwave Link  merupakan sistem komunikasi yang menggunakan gelombang radio dalam berkomunikasi. Rentang frekekuensi gelombang mikro digunakan untuk mengirimkan informasi antara dua lokasi. Microwave Link   banyak digunakan di dalam industr
Gambar
Rangkuman Koneksi antar materi modul 3.1 Berikut adalah  Panduan Pertanyaan dan jawaban untuk membuat Rangkuman Kesimpulan Pembelajaran  (Koneksi Antarmateri): 1.  Bagaimana pandangan Ki Hajar Dewantara dengan filosofi Pratap Triloka memiliki pengaruh terhadap bagaimana sebuah pengambilan keputusan sebagai seorang pemimpin pembelajaran diambil? Filosofi Pratap Triloka KHD yang dikenal dengan  Ing Ngarso Sung Thulodo, Ing Madyo Mbangun Karso, dan Tut Wuri Handayani , menjadi sangat relevan untuk dijadikan landasan dalam mengambil sebuah keputusan yang bertanggung jawab dan berpihak pada murid. Karena sejatinya seorang guru adalah penuntun yang tugasnya adalah menuntun kodrat anak, baik kodrat alam maupun kodrat zamannya agar anak tidak kehilangan arah dan membahayakan dirinya. Makna kata “Penuntun”, dapat dipahami sebagai “Pemimpin Pembelajaran”, yang berpusat pada murid. Berlandaskan filosofi Pratap Triloka KHD dalam pengambilan keputusan di kelas akan membawa kepada perubahan positif

KONFIGURASI SHARING DATA PEER TO PEER

Gambar
  KONFIGURASI SHARING DATA PEER TO PEER   Hubungkan 2 buah PC dengan kabel LAN yang straight ataupun cross.    Setting IP ke 2 buah PC tersebut terlebih dahulu. Caranya pilih menu Start => Control Panel  3.  Pilih Network and Sharing Center  4.  Pilih Change Adapter Setting 5.  Kemudian Klik kanan padan LAN => pilih Propertis    6. Maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini. Kemudian klik dua kali pada Internet Protocol Version 4 (TCP/Ipvc4) 7. Pilih Use the following IP address. Untuk PC yang ke-1 isi dengan IP Address = 192.168.1.1 dan pada PC yang ke-2 dengan IP = 192.168.1.2 8.  Klik OK 9. Kemudian Turn Off Windows Firewall agar koneksi bisa dilakukan. Caranya pilih Control Panel => Network and Sharing Center => Windows Firewall 10.  Turn Windows Firewall on or off 11. Kemudian Turn off Password. Pilih Control Panel => Network and Sharing Center => Advance Sharing Setting => Turn off pasword protected sharing => Save Change 12. Untuk memastikan kedua PC t